Universal USB Installer - Membuat Bootable OS Installer (Linux/Windows)

Ada beberapa aplikasi yang digunakan untuk membuat Bootable OS Installer, diantaranya adalah Universal USB Installer. Fungsi utama dari aplikasi ini adalah agar kita dapat menjalankan installer yang seharusnya dari CD/DVD sehingga dapat dijalankan dari USB/ Flashdisk. Hal ini penting karena beberapa laptop/ netbook rilis terbaru tidak menyertakan drive player untuk memangkas harga penjualan.

Aplikasi ini support pada beberapa Sistem Operasi terbaru, diantaranya Windows Vista, Windows 7, Windows 8, Windows 10, Hiren's, dan hampir semua distro Linux. Selain itu, dapat juga membuat untuk sistem operasi yang belum terdaftar. Kelebihan dari aplikasi ini adalah aplikasi ini gratis dan portable.

PENTING: 

Format USB drive harus Fat16/Fat32/NTFS, selain itu USB tidak dapat booting Syslinux.

Bootable USB Flash Drive Creation Requirements:

- Aplikasi Universal-USB-Installer-1.9.6.7.exe

- OS yang digunakan untuk membuat installer adalah Windows XP/Vista/7/8/10 atau WINE (TIDAK DAPAT dijalankan pada Win 98/2K)

- Format USB harus Fat16, Fat32, atau NTFS.

- PC dengan BIOS yang mendukung booting dari USB

- OS yang akan dibuat

Untuk mengunduhnya klik tombol berikut

Membuat Hotspot pada Windows 8/ 8.1 tanpa Software

Terkadang kita perlu membuat hotspot dengan laptop kita, entah hanya sekedar untuk berbagi file secara peer-to-peer (karena tidak ada kabel), ato untuk berbagi koneksi internet dengan device/ laptop lain, atau mungkin digunakan sebagai server untuk mengisi workshop/ seminar.

Klo di windows 7, membuat hotspot di laptop sangat mudah, karena dapat menggunakan fitur adhoc.
Sedangkan pada versi windows setelahnya (windows 8 keatas), fitur adhoc disembunyikan oleh windows, tidak dapat dibuat melalui GUI, tp masih dapat dibuat melalui console. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Buka command prompt dalam mode administrator

2. Cek apakah laptop support untuk dibuat ad hoc, ketikkan perintah

netsh wlan show drivers

Bila Hosted network supported  : Yes artinya support ad hoc

3. Bila support, kemudian ketikkan perintah membuat ad hoc dengan netsh

netsh wlan set hostednetwork mode=allow ssid=tests key=tests123

4. Setelah berhasil, jalankan ad hoc yang kita buat sebelumnya

netsh wlan start hostednetwork

5. Yap, cek dengan device lain, pilih Hotspot yang kita buat tadi, dan masukkan passwordnya

Sekian tutorial ini, semoga membantu.